Pembingkaian Pemberitaan Sosok Hasto Kristiyanto pada Kasus Suap Harun Masiku (Analisis Framing Model Robert Entman di Portal Berita Online Detikcom dan Kompas.com Periode Juni 2024 – Februari 2025)

Suroso, Egy Octa (2025) Pembingkaian Pemberitaan Sosok Hasto Kristiyanto pada Kasus Suap Harun Masiku (Analisis Framing Model Robert Entman di Portal Berita Online Detikcom dan Kompas.com Periode Juni 2024 – Februari 2025). Undergraduate thesis, Universitas Pembangunan Jaya.

[img] Text
1. Pendahuluan.pdf

Download (1MB)
[img] Text
2. Abstract.pdf

Download (385kB)
[img] Text
3. Abstrak.pdf

Download (391kB)
[img] Text
4. Daftar Isi.pdf

Download (396kB)
[img] Text
5. Daftar Gambar.pdf

Download (349kB)
[img] Text
6. Daftar Tabel.pdf

Download (396kB)
[img] Text
7. Daftar Lampiran.pdf

Download (349kB)
[img] Text
8. BAB I.pdf

Download (606kB)
[img] Text
9. BAB II.pdf

Download (627kB)
[img] Text
10. BAB III.pdf

Download (537kB)
[img] Text
11. BAB IV.pdf

Download (807kB)
[img] Text
12. BAB V.pdf

Download (464kB)
[img] Text
13. Daftar Pustaka.pdf

Download (511kB)
[img] Text
14. Lampiran.pdf

Download (2MB)
[img] Text
15. Berita Acara Unggah Mandiri.pdf

Download (329kB)
[img] Text
16. Hasil Lolos Similarity.pdf

Download (548kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pembingkaian sosok Hasto Kristiyanto dalam keterlibatannya pada kasus suap Harun Masiku dalam proses Pergantian Antar Waktu (PAW) anggota DPR RI yang diberitakan oleh portal berita online Detikcom dan Kompas.com pada periode 10 Juni 2024 hingga 20 Februari 2025. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode analisis framing model Robert Entman yang mencakup empat elemen yaitu define problems, diagnose causes, make moral judgments, dan treatment recommendations. Pemilihan dua portal berita tersebut didasarkan pada banyaknya jumlah pemberitaan terkait Hasto Kristiyanto dalam periode tersebut, yaitu Detikcom dengan 809 berita dan Kompas.com dengan 690 berita. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kedua media memiliki perbedaan dalam membingkai pemberitaan karena Detikcom membingkai sosok Hasto Kristiyanto secara personal dan simpatik dengan menonjolkan sisi emosional dan pengalaman pribadinya, sementara Kompas.com membingkai sosok Hasto secara serius sebagai pejabat publik yang harus bertanggung jawab secara hukum dalam kasus korupsi. Penelitian ini menunjukkan bagaimana perbedaan media dalam membentuk realitas publik melalui strategi pembingkaiannya masing-masing.

Item Type: Karya Tulis Ilmiah (KTI) (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Framing, Analisis Framing, Robert Entman, Korupsi, Suap, Korupsi Suap, Portal Berita Online, Hasto Kristiyanto, Detikcom, Kompas.com
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
H Social Sciences > HV Social pathology. Social and public welfare
J Political Science > JA Political science (General)
L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Humaniora dan Bisnis > Prodi Ilmu Komunikasi
Depositing User: Egy Octa Suroso
Date Deposited: 23 Jul 2025 03:07
Last Modified: 23 Jul 2025 03:08
URI: http://eprints.upj.ac.id/id/eprint/11397

Actions (login required)

View Item View Item