Desain dan Evaluasi Kinerja Seismik Gedung Bertingkat Beton Bertulang dengan Pushover Analysis

Averina, Imelda (2025) Desain dan Evaluasi Kinerja Seismik Gedung Bertingkat Beton Bertulang dengan Pushover Analysis. Undergraduate thesis, Universitas Pembangunan Jaya.

[img] Text
Pendahuluan.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Abstract.pdf

Download (230kB)
[img] Text
Abstrak.pdf

Download (246kB)
[img] Text
Daftar Isi.pdf

Download (212kB)
[img] Text
Daftar Gambar.pdf

Download (224kB)
[img] Text
Daftar Tabel.pdf

Download (234kB)
[img] Text
Daftar Lampiran.pdf

Download (157kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (355kB)
[img] Text
BAB II.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB III.pdf

Download (311kB)
[img] Text
BAB IV.pdf

Download (3MB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (266kB)
[img] Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (233kB)
[img] Text
Lampiran.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Berita Acara Unggah Mandiri KTI Mahasiswa.pdf

Download (327kB)
[img] Text
Bukti Lolos Cek Plagiarisme Imelda Averina 2021091039.pdf

Download (632kB)

Abstract

Indonesia merupakan negara dengan risiko gempa bumi yang tinggi, sehingga pengembangan metode desain bangunan tahan gempa menjadi hal penting. Saat ini, desain bangunan tahan gempa di Indonesia umumnya mengikuti pendekatan preskriptif berdasarkan SNI 2847:2019. Meskipun diharapkan mencapai kinerja struktur Life Safety (LS), pendekatan ini belum secara eksplisit menyatakan tingkat kinerja struktur jika beban gempa rencana terjadi. Sementara itu, Performance-Based Design (PBD) menawarkan metode desain atau evaluasi yang secara eksplisit menyatakan tingkat kinerja struktur. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kinerja struktur dari hasil desain preskriptif. Evaluasi dilakukan pada dua Gedung serupa, satu berlokasi di Kota Padang dan lainnya di Kota Makasar. Desain struktur pada dua kota dipilih untuk mewakili struktur dengan Kategori Desain Seismik sama tetapi mempunyai intensitas beban gempa yang berbeda secara signifikan. Analisis dilakukan dengan analisis pushover untuk memperoleh capacity curve dan plastic hinge rotation. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gedung yang didesain secara preskriptif sesuai dengan SNI 2847:2019 dapat mencapai kinerja minimum LS sesuai dengan ASCE 41-23 untuk tingkat bahaya BSE-1N. Berdasarkan kapasitas base shear, spectral acceleration, dan plastic hinge rotation, struktur Padang memiliki kapasitas yang lebih besar dibandingkan struktur Makasar. Selain itu, untuk kedua model struktur, plastic hinge tidak terbentuk pada dasar kolom.

Item Type: Karya Tulis Ilmiah (KTI) (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Performance-Based Design, Pushover Analysis, Capacity Curve, Plastic Hinge.
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
T Technology > TH Building construction
Divisions: Fakultas Teknologi dan Desain > Teknik Sipil
Depositing User: Imelda Averina
Date Deposited: 30 Jul 2025 08:25
Last Modified: 30 Jul 2025 08:25
URI: http://eprints.upj.ac.id/id/eprint/11435

Actions (login required)

View Item View Item