Lukman, Nul Hakim (2019) PRINSIP DEKONSTRUKSI PADA RANCANGAN ZAHA HADID Studi Kasus: The Peak, Hongkong dan Heydar Aliyev, Azerbaijan. Undergraduate thesis, Universitas Pembangunan Jaya.
Text
01_Cover Judul UPJ.pdf Download (535kB) |
|
Text
08_Ringkasan.pdf Download (205kB) |
Abstract
Penelitian ini dilatar belakangi oleh perkembangan teknologi pada bidang arsitektur yang mempengaruhi penggunaan metode dalam tahap perancangan. Dekonstruksi dan Suprematism merupakan metode yang digunakan untuk tahap perancangan sebagai perwakilan generasi dalam arsitektur. Penerapan metode tersebut akan mempengaruhi hasil karya arsitektur yang didasari oleh kemampuan setiap penggunanya dalam mengomunikasikan ide yang ada. Dengan demikian, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran Dekonstruksi dan Suprematism dalam tahap awal perancangan, sehingga penulis memahami maksud dan tujuan dari kedua metode tersebut. Metode yang digunakan adalah dengan melakukan studi banding terhadap dua hasil karya arsitektur yang mewakili metode Dekonstruksi dan Suprematism, yaitu The Peak, Hongkong dan Heydar Aliyev, Azerbaijan. Berdasarkan studi banding pada tahap perancangan yang dilakukan oleh Zaha Hadid, maka akan menghasilkan tahap peralihan yang tepat dalam penggunaan metode Dekonstruksi dan Suprematism. Penelitian ini diakhiri dengan rekomendasi untuk penggunaan dan peralihan metode yang tepat sesuai dengan kemampuan yang dimiliki oleh perancang.
Item Type: | Karya Tulis Ilmiah (KTI) (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | N Fine Arts > NA Architecture |
Divisions: | Fakultas Teknologi dan Desain > Arsitektur |
Depositing User: | Admin Repository |
Date Deposited: | 02 Apr 2020 20:21 |
Last Modified: | 02 Apr 2020 20:21 |
URI: | http://eprints.upj.ac.id/id/eprint/54 |
Actions (login required)
View Item |