Pembingkaian Pemberitaan Penolakan Pengungsi Rohingnya di Portal Berita Online (Analisis Framing Pemberitaan pada Serambinews.com dan Republika Online Periode November 2023 – Februari 2024)

Wardhana, Nur Faudzan Danu Adi (2024) Pembingkaian Pemberitaan Penolakan Pengungsi Rohingnya di Portal Berita Online (Analisis Framing Pemberitaan pada Serambinews.com dan Republika Online Periode November 2023 – Februari 2024). Undergraduate thesis, Universitas Pembangunan Jaya.

[img] Text
1. Pendahuluan.pdf

Download (844kB)
[img] Text
2. Abstract.pdf

Download (91kB)
[img] Text
3. Abstrak.pdf

Download (87kB)
[img] Text
4. Daftar Isi.pdf

Download (101kB)
[img] Text
5. Daftar Gambar.pdf

Download (70kB)
[img] Text
6. Daftar Tabel.pdf

Download (54kB)
[img] Text
7. Daftar Lampiran.pdf

Download (70kB)
[img] Text
8. BAB I.pdf

Download (204kB)
[img] Text
9. BAB II.pdf

Download (320kB)
[img] Text
10. BAB III.pdf

Download (175kB)
[img] Text
11. BAB IV.pdf

Download (578kB)
[img] Text
12. BAB V.pdf

Download (121kB)
[img] Text
13. Daftar Pustaka.pdf

Download (126kB)
[img] Text
14. Lampiran.pdf

Download (2MB)
[img] Text
15. Berita Acara Unggah Mandiri.pdf

Download (327kB)
[img] Text
16. Bukti Lolos Plagiarisme.pdf

Download (1MB)

Abstract

Isu penolakan terhadap pengungsi Rohingya sempat menjadi sorotan publik dimana para pengungsi yang datang mendapat penolakan yang dilakukan oleh warga khususnya Aceh yang dimana menimbulkan berbagai sudut pandang terhadap pengungsi tersebut. Fokus penelitian adalah pada Serambinews.com dan Republika Online selama periode November 2023 hingga Februari 2024. Tujuannya adalah untuk memahami bagaimana kedua media tersebut membentuk persepsi dan sikap publik terhadap pengungsi melalui pelaporan mereka. Penelitian ini menggunakan model pembingkaian Entman dan dipilih 10 artikel berita dari masing-masing media untuk dianalisis. Serambinews.com menyoroti isu kemanusiaan dan secara konsisten mengajak publik, khususnya warga Aceh, untuk menerima pengungsi Rohingya. Di sisi lain, Republika Online membingkai isu ini sebagai akibat dari ketakutan dan ketidakpastian lokal terkait dampak sosial, ekonomi, dan keamanan. Media ini menekankan kurangnya pemahaman mendalam tentang latar belakang dan penderitaan pengungsi sebagai faktor yang berkontribusi pada penolakan. Temuan menunjukkan perbedaan signifikan dalam pendekatan kedua media. Serambinews.com berfokus pada empati dan solidaritas, mengkritik mudahnya masyarakat terprovokasi dan menekankan perlunya landasan moral yang didasarkan pada nilai-nilai kemanusiaan. Sementara itu, Republika Online menekankan kekhawatiran masyarakat dan menyarankan menunggu bantuan dari pemerintah dan UNHCR untuk menyelesaikan masalah ini. Penelitian ini menekankan pentingnya pembingkaian media dalam membentuk sikap publik terhadap pengungsi. Serambinews.com mendorong respons kemanusiaan, sementara Republika Online menekankan perlunya memahami dan mengatasi kekhawatiran lokal. Penelitian lanjutan sebaiknya terus mengeksplorasi dinamika ini dan mengembangkan strategi untuk memupuk empati dan dukungan bagi pengungsi.

Item Type: Karya Tulis Ilmiah (KTI) (Undergraduate)
Subjects: A General Works > AS Academies and learned societies (General)
H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform
H Social Sciences > HT Communities. Classes. Races
J Political Science > JV Colonies and colonization. Emigration and immigration. International migration
J Political Science > JX International law
J Political Science > JZ International relations
Divisions: Fakultas Humaniora dan Bisnis > Prodi Ilmu Komunikasi
Depositing User: Nur Faudzan Danu Adi Wardhana
Date Deposited: 29 Jul 2024 08:05
Last Modified: 29 Jul 2024 08:06
URI: http://eprints.upj.ac.id/id/eprint/9334

Actions (login required)

View Item View Item