Sefianto, Intan Nabilah (2025) Perbedaan Individual Disaster Resilience (IDR) Antara Remaja Laki-Laki dan Perempuan Yang Tinggal di Daerah Khusus Jakarta dalam Menghadapi Banjir. Undergraduate thesis, Universitas Pembangunan Jaya.
![]() |
Text
1. Pendahuluan.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
2. Abstract.pdf Download (219kB) |
![]() |
Text
3. Abstrak.pdf Download (220kB) |
![]() |
Text
4. Daftar Isi.pdf Download (232kB) |
![]() |
Text
5. Daftar Gambar.pdf Download (216kB) |
![]() |
Text
6. Daftar Tabel.pdf Download (220kB) |
![]() |
Text
7. Daftar Lampiran.pdf Download (221kB) |
![]() |
Text
8. BAB I.pdf Download (378kB) |
![]() |
Text
9. BAB II.pdf Download (465kB) |
![]() |
Text
10. BAB III.pdf Download (478kB) |
![]() |
Text
11. BAB IV.pdf Download (478kB) |
![]() |
Text
12. BAB V.pdf Download (228kB) |
![]() |
Text
13. Daftar Pustaka.pdf Download (464kB) |
![]() |
Text
14. Lampiran.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
15. Berita Acara Unggah Mandiri.pdf Download (786kB) |
![]() |
Text
16. Bukti Lolos Similarity.pdf Download (454kB) |
Abstract
Indonesia merupakan negara rawan bencana alam, salah satunya adalah banjir yang sering terjadi di Jakarta. Banjir memberikan dampak signifikan terhadap masyarakat, termasuk remaja yang termasuk kelompok rentan secara psikologis dalam menghadapi bencana. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi perbedaan Individual Disaster Resilience (IDR) antara remaja laki-laki dan perempuan yang tinggal di Daerah Khusus Jakarta dalam menghadapi banjir. IDR mengacu pada kemampuan individu untuk beradaptasi, bertahan, dan pulih dari bencana melalui tiga dimensi, yaitu knowledge, readiness, action. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan sampel sebanyak 409 remaja berusia 13-21 tahun yang tinggal di wilayah rawan banjir di Jakarta dan memiliki pengalaman bencana banjir. Pengumpulan data dilakukan menggunakan Disaster Resilience Scale for Individual (DRSi). Analisis data dilakukan menggunakan uji Mann-Whitney U untuk mengetahui perbedaan IDR berdasarkan jenis kelamin. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan signifikan pada IDR antara remaja laki-laki dan perempuan (W=29990,500; p<0,001). Secara keseluruhan, remaja laki-laki memiliki skor IDR lebih tinggi dibandingkan remaja perempuan pada ketiga dimensi dari IDR. Kesimpulan dari penelitian ini menjelaskan bahwa perbedaan gender memengaruhi cara remaja merespons bencana. Oleh karena itu, diperlukan strategi mitigasi bencana berbasis gender yang mempertimbangkan kelebihan dan tantangan pada masing-masing kelompok.
Item Type: | Karya Tulis Ilmiah (KTI) (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Banjir, Individual Disaster Resilience, Jakarta, Jenis Kelamin, Remaja |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
Divisions: | Fakultas Humaniora dan Bisnis > Prodi Psikologi |
Depositing User: | Intan Nabilah Sefianto |
Date Deposited: | 11 Feb 2025 07:58 |
Last Modified: | 11 Feb 2025 07:59 |
URI: | http://eprints.upj.ac.id/id/eprint/10796 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |