Pengaruh Resiliensi Terhadap Parental Burnout Pada Ibu Dengan Anak Autism Spectrum Disorder (ASD)

Nafa, Ica Nur An (2025) Pengaruh Resiliensi Terhadap Parental Burnout Pada Ibu Dengan Anak Autism Spectrum Disorder (ASD). Undergraduate thesis, Universitas Pembangunan Jaya.

[img] Text
1. Pendahuluan.pdf

Download (669kB)
[img] Text
2. Abstract.pdf

Download (102kB)
[img] Text
3. Abstrak.pdf

Download (34kB)
[img] Text
4. Daftar Isi.pdf

Download (79kB)
[img] Text
5. Daftar Gambar.pdf

Download (29kB)
[img] Text
6. Daftar Tabel.pdf

Download (32kB)
[img] Text
7. Daftar Lampiran.pdf

Download (172kB)
[img] Text
8. BAB I.pdf

Download (197kB)
[img] Text
9. BAB II.pdf

Download (204kB)
[img] Text
10. BAB III.pdf

Download (198kB)
[img] Text
11. BAB IV.pdf

Download (213kB)
[img] Text
12. BAB V.pdf

Download (49kB)
[img] Text
13. Daftar Pustaka.pdf

Download (123kB)
[img] Text
14. Lampiran.pdf

Download (1MB)
[img] Text
15. Berita Acara Unggah Mandiri.pdf

Download (341kB)
[img] Text
16. Bukti Lolos Plagiarisme.pdf

Download (610kB)

Abstract

Ibu dengan anak yang memiliki Autism Spectrum Disorder (ASD) sering menghadapi tantangan pengasuhan yang berat dan berkelanjutan, yang dapat menyebabkan kelelahan psikologis atau dikenal sebagai parental burnout. Resiliensi dikenal sebagai faktor yang membantu individu beradaptasi dan bangkit dari kesulitan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh resiliensi terhadap parental burnout pada ibu dengan anak ASD. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 405 ibu yang memiliki anak dengan diagnosis ASD. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah Connor-Davidson Resilience Scale (CD-RISC) dan Parental Burnout Assessment (PBA). Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik analisis data regresi linear sederhana untuk menguji hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh negatif yang signifikan antara resiliensi terhadap parental burnout, di mana resiliensi memberikan kontribusi sebesar 32,8% terhadap variabel parental burnout. Hasil uji regresi menunjukkan X²(403)=112,817, p<0,001, dan nilai R²=0,328. Artinya, semakin tinggi tingkat resiliensi yang dimiliki ibu, maka semakin rendah tingkat parental burnout yang dialaminya. Sedangkan ibu dengan tingkat resiliensi yang lebih rendah mengalami parental burnout yang lebih tinggi.

Item Type: Karya Tulis Ilmiah (KTI) (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Resiliensi, Ibu dengan anak Gangguan Spektrum Autisme, Kelelahan Orang Tua
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions: Fakultas Humaniora dan Bisnis > Prodi Psikologi
Depositing User: Ica Nur An Nafa
Date Deposited: 23 Jul 2025 04:43
Last Modified: 23 Jul 2025 04:46
URI: http://eprints.upj.ac.id/id/eprint/11447

Actions (login required)

View Item View Item