Fatikasari, Melati (2024) Pemaknaan Nilai-Nilai Budaya Batak pada Kalangan Orang Tua Suku Batak Generasi Boomers (Analisis Resepsi pada Film Ngeri-Ngeri Sedap). Undergraduate thesis, Universitas Pembangunan Jaya.
Text
PENDAHULUAN.pdf Download (697kB) |
|
Text
ABSTRACT.pdf Download (113kB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (104kB) |
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (103kB) |
|
Text
DAFTAR GAMBAR.pdf Download (88kB) |
|
Text
DAFTAR TABEL.pdf Download (91kB) |
|
Text
DAFTAR LAMPIRAN.pdf Download (90kB) |
|
Text
BAB 1.pdf Download (725kB) |
|
Text
BAB 2.pdf Download (450kB) |
|
Text
BAB 3.pdf Download (199kB) |
|
Text
BAB 4.pdf Download (759kB) |
|
Text
BAB 5.pdf Download (158kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (176kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (2MB) |
|
Text
SPT-I-03-PERPUS-POB-02-F-06 Berita Acara Unggah Mandiri KTI Mahasiswa.pdf Download (1MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pemaknaan pasangan suami istri orang tua suku Batak Toba generasi baby boomers terhadap sembilan nilai budaya Batak Toba dengan menggunakan teori analisis resepsi Stuart Hall. Pendekatan kualitatif deskriptif digunakan pada penelitian ini untuk memahami bagaimana sembilan nilai budaya Batak Toba tercermin dalam pandangan orang tua suku Batak generasi boomers setelah menonton film Ngeri-Ngeri Sedap. Adapun preffered reading pada penelitian ini adalah adegan-adegan pada film Ngeri-Ngeri Sedap merupakan suatu budaya yang dapat tercermin dalam kehidupan keluarga Batak dan telah sesuai dengan nilai-nilai budaya Batak Toba. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa 4 (empat) informan berada pada oppositional code position sementara 2 (dua) informan lainnya adalah negotiated code position. Hasil juga menunjukan bahwa adegan film yang paling ditolak karena tidak sesuai dengan nilai Budaya Batak Toba adalah anak pertama dari Suku Batak yang menikah dengan pasangan yang berasal dari non Suku Batak. Selain itu, peran ayah dalam film tidak sesuai dengan nilai Budaya Batak elek marboru yaitu menghormati perempuan sementara dalam film ini ditunjukan istri dan anak perempuannya lebih terbungkam. Temuan menarik pada penelitian ini adalah meskipun para informan banyak berprofesi sebagai pengacara tetapi mereka menolak adat Batak yang mengharuskan keturunan suku Batak untuk berkarir di bidang hukum.
Item Type: | Karya Tulis Ilmiah (KTI) (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Nilai Budaya, Analisis Resepsi, Generasi Boomer, Film |
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Fakultas Humaniora dan Bisnis > Prodi Ilmu Komunikasi |
Depositing User: | Melati Fatikasari |
Date Deposited: | 13 Feb 2024 08:38 |
Last Modified: | 13 Feb 2024 08:42 |
URI: | http://eprints.upj.ac.id/id/eprint/7940 |
Actions (login required)
View Item |