Hilianton, Saffahania Azzahra Putri (2024) Resiliensi Online Remaja Akhir pada Konten Flexing yang diunggah di Instagram @Siscakohl (Studi Deskriptif Remaja Akhir di Kawasan Sub Urban). Undergraduate thesis, Universitas Pembangunan Jaya.
Text
PENDAHULUAN.pdf Download (807kB) |
|
Text
ABSTRACT.pdf Download (86kB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (118kB) |
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (110kB) |
|
Text
DAFTAR GAMBAR.pdf Download (100kB) |
|
Text
DAFTAR TABEL.pdf Download (116kB) |
|
Text
DAFTAR LAMPIRAN.pdf Download (108kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (329kB) |
|
Text
BAB II.pdf Download (352kB) |
|
Text
BAB III.pdf Download (201kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Download (326kB) |
|
Text
BAB V.pdf Download (135kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (404kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (1MB) |
|
Text
BERITA ACARA UNGGAH MANDIRI.pdf Download (331kB) |
|
Text
BUKTI LOLOS PLAGIARISME.pdf Download (958kB) |
Abstract
Fenomena flexing dan instagramxiety muncul pada media sosial Instagram karena adanya perantara dari istilah baru yaitu selebram atau selebriti Instagram. Resiliensi online jika diartikan adalah kemampuan seseorang untuk bertahan dan juga beradaptasi pada konten-konten negatif yang ada pada media sosial. Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan resiliensi online remaja akhir pada konten flexing yang diunggah oleh akun Instagram @siscakohl pada kawasan sub urban. Oleh karena itu, penelitian ini menggunakan teori uses and effects, konsep resiliensi online, konsep flexing, konsep instagramxiety dan hubungannya antara resiliensi online dengan penggunaan Instagram oleh remaja akhir saat melihat konten flexing pada akun Instagram @siscakohl. Metode pengumpulan data pada penelitian ini adalah wawancara yang dilakukan terhadap empat informan dengan kisaran usia remaja akhir (18 hingga 21 tahun). Adapun temuan penelitian ini untuk mendeskripsikan keempat informan yang memiliki resiliensi online saat menggunakan Instagram dan melihat konten flexing yang diunggah oleh akun Instagram @siscakohl. Temuan lainnya menunjukan strategi keempat informan yang meliputi dimensi resiliensi online; Regulasi emosi, Pengendalian impuls, Optimisme, Casual Analysis, Empati, Self Efficacy dan Reaching Out. Lebih lanjut lagi, temuan dalam penelitian ini menjelaskan bahwa keempat informan memiliki kemampuan dari ketujuh dimensi tersebut ketika menggunakan media sosial Instagram, walaupun terdapat 1 informan yang tidak memenuhi dimensi optimisme.
Item Type: | Karya Tulis Ilmiah (KTI) (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Resiliensi Online, Remaja Akhir, Sub Urban, Instagram |
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Fakultas Humaniora dan Bisnis > Prodi Ilmu Komunikasi |
Depositing User: | Saffahania Azzahra Putri Hilianton |
Date Deposited: | 25 Jul 2024 04:01 |
Last Modified: | 25 Jul 2024 04:02 |
URI: | http://eprints.upj.ac.id/id/eprint/9298 |
Actions (login required)
View Item |