Maulana, Razzaq (2024) Penggambaran Feminisme pada Karakter Alina & Rengganis di Film Hati Suhita. Undergraduate thesis, Universitas Pembangunan Jaya.
Text
1. PENDAHULUAN.pdf Download (313kB) |
|
Text
2. ABSTRACT.pdf Download (124kB) |
|
Text
3. ABSTRAK.pdf Download (88kB) |
|
Text
4. DAFTAR ISI.pdf Download (149kB) |
|
Text
5. DAFTAR GAMBAR.pdf Download (160kB) |
|
Text
6. DAFTAR TABEL.pdf Download (92kB) |
|
Text
7. DAFTAR LAMPIRAN.pdf Download (134kB) |
|
Text
8. BAB 1.pdf Download (299kB) |
|
Text
9. BAB 2.pdf Download (242kB) |
|
Text
10. BAB 3.pdf Download (406kB) |
|
Text
11. BAB 4.pdf Download (1MB) |
|
Text
12. BAB 5.pdf Download (95kB) |
|
Text
13. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (164kB) |
|
Text
14. DAFTAR LAMPIRAN.pdf Download (2MB) |
|
Text
15. BERITA ACARA UNGGAH MANDIRI.pdf Download (289kB) |
|
Text
16. BUKTI LOLOS PLAGIARISME.pdf Download (1MB) |
Abstract
Perempuan dan kepemimpinan dalam sistem patriarki di lingkungan pesantren, dipengaruhi budaya Jawa merupakan isu menarik di film Hati Suhita. Alina dan Rengganis merupakan tokoh perempuan yang ditawarkan film untuk mendobrak kesenjangan gender dalam sistem patriarki. Penting dan menarik mengetahui penggambaran bentuk feminisme pada kedua tokoh tersebut. Untuk itu, penelitian menggunakan paradigma post positivis dengan metode analisis isi kualitatif. Alat ukur menggunakan indikator bentuk feminisme meliputi psikoanalisis, linguistik,liberalisme dan sosialisme. Penggambaran bentuk feminisme tokoh dilihat sebagai individu dan relasi. Selanjutnya akan dianalisis secara tematik dengan mempertimbangkan durasi, penokohan, jenis relasi dengan tokoh lain serta bentuk feminisme. Temuan penelitian menunjukkan, pertama, kesamaan bahwa keduanya digambarkan sebagai citra perempuan cerdas dan kuat, yang mampu menunjukkan eksistensinya dengan keluar dari stereotip, untuk maju, independen dan berkembang di ranah publik sesuai dengan semangat feminisme. Kedua, adanya perbedaan antara Alina yang merepresentasikan feminisme dengan tetap berpegang pada nilai agama Islam dan budaya Jawa sebagai latar belakangnya.Sementara Rengganis sebagai aktivitis dianggap mewakili bentuk feminisme yang berani mendobrak praktik bias gender seperti poligami dan mendukung keberanian perempuan menyuarakan haknya dengan menentukan nasibnya sendiri.
Item Type: | Karya Tulis Ilmiah (KTI) (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Feminisme, Perempuan, Patriarki, Kepemimpiman, Pesantren |
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) H Social Sciences > HT Communities. Classes. Races H Social Sciences > HV Social pathology. Social and public welfare |
Divisions: | Fakultas Humaniora dan Bisnis > Prodi Ilmu Komunikasi |
Depositing User: | Razzaq Maulana |
Date Deposited: | 01 Aug 2024 02:49 |
Last Modified: | 01 Aug 2024 02:50 |
URI: | http://eprints.upj.ac.id/id/eprint/9390 |
Actions (login required)
View Item |